kisah ruwet

ini adalah kali pertamanya aku menulis... merupakan hal baru bagiku n ini ku lakukan hanya sekedar mengisi waktu luangku... seperti hari hari biasanya, aku  yang setiap hari hanya berusaha untuk mengembangkan diriku sendiri setelah tersadar dari tidur panjangku semenjak kejadian itu. cukup lama aku seperti tertidur dalam kegelapan hidup, yang hampir satu tahun aku alami, aku merasa seperti orang  yang tidak berguna tak bisa melakukan apa apa, padahal sebenarnya aku mampu melakukan hal-hal yang mengesankan yang seharusnya sudah terjadi, tapi sudahlah apa bisa dikata semua terjadi atas kehendak sang pencipta dan  penguasa alam jagat raya ini. sepertinya memang sudah jadi kehendak takdir semua ini terjadi padaku, berawal dari pertemuanku dengan anak gadis tetangga desa itu, wajahnya manis, ramah pada siapapun, ayu pandai mengaji pula. itu yang membuatku tertarik padanya setelah kejadian pertengkaranku dengan cewek teman sekampusku yang memang ud lama jadi incaranku,.. sebenarnya hubunganku sama cewek itu sebelumnya lancar2 saja n saling menikmati hubungan itu meskipun kita jarang ketemu,.. aku biasa bercanda dan tertawa bersama, saling ledek, cerita satu sama lain tanpa ada batasan saringan apapun... aku dan dia merasa sama sama nyaman, cukup lama kami berhubungan meskipun tak ada seorangpun yang tau hubungan ini,. kadang teman2ku sendiri sering megejekku, berat euy ngejar tuch cewek.. kagak mungkin lo bisa dapetin dia... hahaha tawa mereka meremehkan aku,.. tapi aku hanya bisa tersenyum kecil aja karna hanya aku dan dia yang tau hubungan ini,.. lambat laun aku merasa seperti  perlu mempertegas dan membuka hubungan gelapku ini kepada temanku pelan pelan kupancing cewek itu supaya mau terbuka dan membiarkan orang lain tau tentang hubungan ini namun usahaku itu ternyata salah besar dan benar terjadi.. doi gak suka aku nglakuin hal itu,.. it's fine no problem .. aku nyerah dan bisa nerima semua alasanya kenapa doi gak mau terbuka soal hubungan itu. tapi yang bikin kaget n gak bisa aku terima saat doi cerita kalo doi habis ketemu sama sang mantan yg paling di sayanginya yang katanya sifat n tingkah lalu, cara berpkirnya sama kayak diriku.. aku mulai tersadar selama ini aku hanya jadi bayangan sosok laki2 itu,.. aku mulai berontak minta penjelasan tapi doipun gak bisa ngasih penjelasan sedikitpun.. doi hanya minta maaf atas semua yang terjadi selama ini,.. sialnya diriku diperlakukan seperti ini tapi apa boleh buat aku sayang sama doi... ya aku terima aja semua itu... tapi semua tidak berjalan dengan mulus seperti yang aku harapkan... semenjak kejadian itu aku dan doi sering bertengkar. doi pun mulai menghindar dari aku dan mulai susah di hubungi.. sepertinya pertemuan itu menjadi awal bencana bagi hubunganku sama doi.. dan sampai puncaknya pun akhirnya aku dan doi harus jalan masing2.. semuanya seperti di telan waktu.. karna sibuk masing2.. cukup lama tak ada komunikasi sekalipun sama doi.. dan akhirnya aku memutuskan untuk terus move on.. tak sengaja aku di ajak teman kecilku untuk menjenguk orang tua sohibnya yang sedang di rawat di rumah sakit aku pun ngikut aja.. n ketemulah aku sama wanita itu, gadis santri jebolan pesantren disekitar lingkunganku dimana aku dibesarkan, dari situlah awal amula kenal sama wanita cantik berparas putih dan berbadan tinggi yang sepertinya wanita itu cukup keras menjalani kehidupanaya.. usut punya usut ternyata benar tebakanku.. setelah ngobrol kesana kemari gak jelas akhirnya aku sedikit tau tentang wanita itu.. aku mulai simpati pada wanita itu pertam kali aku ketemu.. jeng jenggggggggg akhirnya akupun mlai dekat dengannya.. asekkkk... namun ternyata tak semulus yang aku bayangkan ternya temanku yang ngajakin aku nengok ayahnya wanitu diam2 menyimpan rasa padaku.. semua sangat jelas terbaca dengan sikapnya dan tingkahnya.. tapi aku gak peduli.. karna aku uda anggap dia sebagai sodaraku sendiri.. akhirnya aku melanjutkan misiku.. untuk mendapatkan hati dari wanita santri itu.. bla bla bla dengan semua kemampuan n kekuranganku akhirnya aku pun mendapatkan apa yang aku inginkan.. dan lama2 teman ku pun mengetahui hubunganku dengan wanita santri itu.. secara blak2kan dia dengan berani mencaci n memaki wanita santri itu, namun dengan sabar wanita santri menanggapinya.. akupun kena imbasnya.. hubunganku dengan temanku pun mulai renggang.. tapi aku gak peduli dia mulai menyebarkan hal2  negatif tentang gebetanku, yang entah benar atau enggakny aku sendiri gak tau.. karna aku merasa wanita santri itulah yang membuatku kuat dan tegar semenjak cewek kampus itu memutuskan untuk tidak melajutkan kisah manis itu.. obat hatiku telah kutemukan dalam pikirku. senangnya hati ini hariku punmlai bersinar kembali.. kunikmati semuanya ini.. entahlah semuanya ud ada yg ngatur.. kita hanya ngejalani aja.. hoammmmmmm ngantukkk....  tak terasa ud malam.. nulisnya lanjut lain kali aja ah.. hoammmmmmmmm zzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz